Ada sebuah ilustrasi sederhana yang bisa dikaji dalam membahas komponen
Guide interview. Kebanyakan buah, terdiri dari kulit, daging/isi, serta biji. Kulit merupakan prolog atau pengantar dalam sebuah proses wawancara. Daging/isi merupakan materi utama yang akan dikaji. Sedangkan yang dimaksud dengan biji dalam konteks sebuah proses wawancara adalah intisari / rangkuman yang biasanya disajikan terakhir, sekaligus sebagai penutup. Mari kita urai satu-satu.
Prolog/Pengantar
Bagian ini berisi mengenai deskripsi pengantar yang harus disampaikan oleh pewawancara. Pewawancara harus menyampaikan maksud dari kedatangannya. Mulai dari pengenalan diri, pengenalan kampus (jika wawancara dilakukan untuk memenuhi tugas kampus), serta sedikit improvisasi yang bisa mencairkan suasana (termasuk mencari peluang kerja, beasiswa, kerja sama, dlsb).
Isi
Dalam sebuah wawancara, paling tidak harus meliputi unsur
5W+1H (silahkan baca : 5w+1h versi Bahasa Indonesia). Jika diwujudkan dalam bentuk pertanyaan, maka harus memenuhi unsur-unsur informasi si bawah!
1. Apa nama lembaga yang diwawancarai?
2. Ada berapa cabang (khusus garut)?
3. Apa saja produknya (perhimpunan, penyaluran, serta produk jasa)
4. Siapa yang berperan dalam perkembangan lembaga ini di wilayah Garut?
5. Seperti apa struktur organisasinya?
6. Siapa pimpinannya?
7. Siapa (target) nasabah produk penghimpunan dananya?
8. Siapa (target) nasabah produk penyaluran dananya?
9. Sejak kapan berdiri?
10. Kantor mu diwawancara, termasuk dalam (pusat/cabang/cabang pembantu)?
11. Mengapa memilih lokasi di sini?
12. Mengapa memilih target pasar produk penghimpunan dana (sesuai dengan poin 7)?
13. Mengapa memilih target pasar produk penyaluran dana (sesuai dengan poin 8)?
14. Bagaimana strategi membidik & mencari nasabah penghimpunan dana?
15. Bagaimana strategi membidik & mencari nasabah penyaluran dana?
Inti/Penutup
Untuk narasumber, tentu harus ada penutup yang meliputi ungkapan rasa terima kasih karena telah bersedia diwawancara dan memberi informasi yang ditanyakan oleh pewawancara. Selain itu, yang menjadi bagian dari penutup adalah laporan hasil wawancara. Bagaimana bentuknya? Khusus untuk contoh ini, laporan disajikan secara deskriptif, Dimana didalamnya berisi mengenai perbincangan serta informasi selama wawancara dilakukan.